Selasa, 23 Juli 2013

BERSEMANGAT BERITAKAN INJIL !



oleh Pdt.Yusuf Eko W
Dengan bersemangat ia berbicara dan dengan teliti ia mengajar tentang Yesus, …” (Kisah Para Rasul 18 : 25b)


Apolos, seorang Yahudi berasal dari Aleksandria, salah seorang jemaat mula-mula yang bersemangat beritakan Injil Kristus (Kis.18:24-25). Bagaimana dengan kita? Seharusnya kita pun bersemangat untuk beritakan Injil Kristus!
Kisah Para Rasul adalah kitab yang tidak diakhiri dengan kesimpulan penutup tentang apa yang dilakukan Allah melalui Roh Kudus dan para rasul. Allah bermaksud supaya karya Roh Kudus dalam kehidupan orang percaya dilanjutkan sampai kesudahan zaman oleh orang-orang percaya masa kini.
Kisah Para Rasul (disingkat Kis.) sudah mengajarkan kepada orang percaya tentang gereja mula-mula yang dipenuhi Roh Kudus membuatnya menjadi gereja yang hidup dalam kesetiaan, kemenangan terhadap tekanan musuh dan demontrasi kuasa Allah!
Ini adalah pola yang seharusnya diikuti gereja pada masa kini, kekuatan Roh Kudus dinyatakan dalam pemberitaan Injil. Dengan demikian gereja masa kini, yaitu kita bersemangat beritakan InjilNya. Bukankah waktu Roh Kudus hadir dalam gerejaNya kita diberikan kuasa untuk memberitakan Injil dan menjadi saksiNya dari Yerusalem, Yudea, Samaria dan sampai ke ujung bumi? (Kis.1:8).
Seharusnya kehidupan kita adalah lanjutan dari Kisah Para Rasul—memiliki semangat juga beritakan Injil seperti Apolos, dan murid-murid, para rasul dalam gereja mula-mula.
Kita adalah kasha dari orang-orang percaya yang membuat sejarah (history maker) dalam generasi kita. Kisah tentang orang-orang yang membangun Kerajaan Allah di muka bumi.
Sudahkah berita Injil  kita sampaikan di dalam keluarga kita? pekerjaan? usaha dagang? Pergaulan muda-mudi? dalam pertemuan-pertemuan sosial (arisan,dll)? Dan kesempatan-kesempatan yang lain sehingga banyak orang menjadi percaya?
Mari kita semua bersemangat beritakan Injil Kristus !