MENTOR ADALAH SEORANG PENUMBUH MANUSIA
Oleh: Helen Lowerie Marshall
Ia adalah orang yang bertangan dingin
dalam menangani orang-orang lain.
Ia mau mendengarkan kesusahan-kesusahan mereka,
ia akan ikut tertawa mendengar lelucon-lelucon mereka.
Entah bagaimana mereka bisa tahu bahwa perhatiannya
adalah murni dan benar,
dan Anda akan melihat dengan mata kepala sendiri mereka bertumbuh satu atau dua inci,
Anda akan melihat wajah-wajah mereka berseri-seri
dengan senyum kegembiraan yang meluap-luap.
Anda tahu bahwa mereka sudah menemukan secercah harapan
yang bisa menghilangkan rasa takut mereka;
Anda tahu bahwa ia sudha menaburkan benih-benih iman
dan menaburi mereka dengan kasih,
dan membuat mereka merasakan kehadiran Tuhan di atas yang baik.
Ia membersihkan semua rumput lalang keragu-raguan
dan rasa takut, kebencian dan keserakahan
dan memberi mereka kesempatan untuk menghirup nafas.
Ia tampak merasakan setiap kebutuhan mereka.
Ia merwat mereka dengan puji-pujian atas
hal-hal baik yang sudha mereka lakukan
dan melatih mereka untuk memandang ke atas
dan untuk berdiri tegak di tempat yang baik.
Ia agaknya bertangan dingin
seperti petani dengan tanahnya-
tetapi pekerjaannya adalah menumbuhkan manusia
agar menjadi serupa dengan gambaran Allahnya.
Sumber: “Mentoring” tulisan Tim Elmore terbitan Metanoia Jakarta, 2007, hal. 13-14.